Minggu, 10 Januari 2010

Capital Budgeting

Perbedaan antara investasi pada aktiva tetap dengan aktiva lancar adalah terletak pada jangka waktu dan cara pengembalian dana yang diinvestasikan dalam kedua golongan aktiva tersebut, sehingga modal yang akan digunakan untuk mendapatkan aktiva tersebut harus direncanakan sedemikian rupa.

Definisi Capital Budgeting menurut Bambang Riyanto (hal 121, thn 1995) adalah keseluruhan proses perencanaan dan pengambilan keputusan mengenai pengeluaran dana dimana jangka waktu kembalinya dana tersebut melebihi waktu satu tahun. Batas waktu satu tahun tersebut tidaklah mutlak, termasuk dalam pengeluaran dana ini adalah pengeluaran dana untuk pembelian aktiva, yaitu tanah, bangunan, mesin, alat-alat lainya.

Capital Budgeting mempunyai arti yang sangat penting bagi perusahaan karena :

1. Dana yang dikeluarkan terikat dalam jangka waktu yang panjang. Ini berarti perusahaan harus menunggu sampai keseluruhan dana yang tertanam dapat diperoleh kembali oleh perusahaan.

2. Investasi dalam aktiva tetap menyangkut harapan terhadap hasil penjualan diwaktu yang akan datang. Kesalahan dalam melakukan Forecasting akan dapat meneyebabkan Over atau Under Investment dalam aktiva tetap. Apabila dana yang tertanam dalam aktiva tetap terlalu besar melebihi daripada yang diperlukan akan memberikan beban tetap yang besar bagi perusahaan. Sebaliknya bila jumlah aktiva tetap yang ditanam dalam investasi telalu kecil maka akan timbul kekurangan peralatan, mengakibatkan perusahaan bekerja dengan harga pokok yang tinggi sehingga mengurangi daya persaingannya atau kemungkinan lain akan kehilangan sebagian pasar bagi produknya.

3. Pengeluaran dana untuk keperluan tersebut biasanaya meliputi dana yang besar itu mungkin tidak dapat diperolleh pada jangka waktu yang pendekatau tidak mungkin diperoleh sekaligus, Berhubung dengan itu maka sebelumnya harus dibuat rencana yang hati-hati dan teliti.

4. Kesalahan dalam pengambilan keputusan mengenai pengeluaran modal tersebut akan memupnyai akibat yang panjang dan berat. Kesalahan dalam pengambilan keputusan dalam bidang ini tidak dapat dperbaiki tanpa adanya kerugian.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

7 alat pengawasan mutu (seven tools) dalam Statistical Quality Control

a.        Flowchart Diagram yang menggambarkan urutan suatu proses, dipakai untuk menentukan bagian mana dari proses yang bisa dijadikan...